Selasa, 06 April 2010

STOP.. Eksploitasi Agama


Harapan/ HOPE,.. Begitulah Obama menjadikannya sebagai tagline kampanyenya menuju kursi kepresidenan Amerika Serikat.

Ketika dihubungkan dengan kata Agama, maka akan tersirat makna yang menunjukkan bahwa Agama membawa harapan perubahan pada kehidupan manusia dan lingkungannya. Betapa tidak, ketika berangkat dari pengertian yang sangat sederhana bahwa agama adalah seperangkat nilai yang mengatur kehidupan manusia maka posisi agama sangat strategis dalam meberikan harapan bagi kehidupan manusia dan alam ini secara umum.
Politisasi Agama atas Nama HARAPAN..
Tidak sedikit dari para Kandidat Presiden/Gubernur/Bupati/Walikota menjadikan agama sebagai tagline utama kampanye mereka. Mungkin karena agamalah satu-satunya issu sentral yang mampu menyentuh ranah-ranah spriritual manusia. Pembodohan... Yah, pembodohan atas nama agama seriang terjadi disekitar kehidupan kita. Betapa banyak masyarakat yang karena ke”bodoh”annya memilih pemimpin atas nama agama dan janji-janji agamanya.
Lawan Komersialisasi Agama
Sudah saatnya menyatukan gerak langkah untuk melakukan perlawanan atas nama agama. Sudah saatnya kaum agamawan menghentikan gerakan eksploitasi kaum pragmatis di negeri ini yang senantiasa menjual ayat-ayat Tuhan dengan imbalan suara pemilih. Sangat naif kiranya, ketika corong-corong tuhan di muka bumi ini menelanjangi agama dengan segala macam argumentasi intelektual sejatinya, tetapi miskin dari makna kebenaran, kebenaran yang membawa kebahagiaan, kebahagiaan yang memenuhi harapan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar